Haul 40 Tahun Wafatnya Hadji Kalla dan Hj Athirah, Dihadiri Prof Quraisy Shihab

TERASKATA.COM, MAKASSAR – Haul 40 tahun wafatnya Hadji Kalla dan Hj Athirah diselenggarakan di Masjid Raya Makassar, Kota Makassar, Minggu (15/5/2022).

Haul wafatnya Hadji Kalla dan Hj Athirah dihadiri oleh ratusan undangan yang mulai berdatangan sejak pukul 08.30 Wita, dengan memakai pakaian berwarna putih.


Selain dihadiri anak, cucu dan menantu almarhum Hadji Kalla dan Hj Athirah, kegiatan itu juga turut dihadiri oleh Forkompinda Pemprov Sulsel, beberapa kepada daerah kabupaten/kota dan tokoh-tokoh Sulsel.

Kegiatan dibuka pembacaan ayat suci Alquran oleh Ustaz Bahri Wari. Dilanjutkan dengan pembacaan Yasin dan Tahlil oleh Ustaz Hisbullah Huda. Lalu sejarah Hadji Kalla dan Hj Athirah (Saudagar Sehati) dibawakan oleh Ustaz Das’ad Latief.

Setelah itu dilanjutkan dengan Hikmah Haul dibawakan Prof Quraish Shihab. Selama kurang  lebih 30 menit, Prof Quraish menjelaskan hikmah haul diselingi cerita kedekatan almarhum ayahnya dengan almarhum Hadji Kalla.


Dalam sambutannya, Jusuf Kalla mengatakan, kedua orang tuanya bisa maju dalam usaha karena menggabungkan bisnis dan agama.

“Beliau serius urus bisnis, tapi juga serius urus agama,” katanya saat memberikan sambutan.

“Sang ayah, selalu meluangkan waktu salat di Masjid Raya. Utamanya, salat subuh, maghrib dan isya. Tak hanya itu, ia selalu membantu pesantren, membantu masjid dan toko-toko lainnya. Begitulah orang tua kami menggabungkan bisnis dan agama. Dua-duanya maju,” imbuhnya.

Jusuf Kalla juga mengungkapkan, bahwa ayah dan ibunya saling mengisi satu sama lain.

Apalagi ketika berdagang, ibu akan tetap di rumah. Namun, saat usaha sulit ia turut dalam berbisnis. Hal itu pernah dilakukan di tahun 1960-an, ibunya berjualan sutra, mobil dan berbisnis angkutan umum.


“Semua diurus ibu saya. Ibu sayalah yang membiayai bapak saya kala itu,” ungkapnya.

Perusahaan yang dirintis orang tuanya telah berusia 70 tahun. Sudah generasi ketiga, sekarang dipersiapkan generasi keempat.

Dia berharap, perusahaan terus berkembang hingga bertahun-tahun ke depan.

“InsyaAllah doa kami dan para tamu sekalian perusahaan bisa lebih 100 tahun, bisa ke kancah nasional, bukan lagi di Makassar,” harapnya.(*)


Komentar